Situs istana kerajaan Medang


Kerajaan Medang yang dibangun oleh rakai mataram sang ratu Sanjaya 732 M sesuai prasasti Canggal mampu bertahan hingga 313 tahun atau 3 abad yang dikuasai 3 wangsa yakni sanjayawangsa,sailendrawangsa dan isayanawangsa .Wilayah kekuasaan kerajaan Medang cukup luas mencakup jawa tengah,jawa timur bahkan sebagian wilayah jawa barat dan uniknya pusat kerajaan maupun istana kerajaan Medang berpindah-pindah tempat tidak menetap dari masa wangsa sanjaya(rakai mataram) hingga wangsa isyana Dharmawangsa-Airlangga.Istana kerajaan Medang pertama kali didirikan oleh sang ratu Sanjaya dipusat ibukota kerajaan dengan nama Rajya Medang i Bhumi Mataram nama ini ditemukan pada prasasti Minto dan anjukladang.Bekas lokasi istana dan pusat kerajaan i bhumi Mataram diduga kuat berada di Yogyakarta& sekitarnya diduga kuat berada dikawasan candi Prambanan dikenal dengan Bhumi Mataram.Masa pemerintahan rakai Panangkaran istana kerajaan Medang pindah tidak jauh dari candi Prambanan tepatnya dibukit Ratu boko.Istana kerajaan masa rakai Panangkaran cukup megah terlihat dari bekas komplek istana yang di bukit Ratu boko terdiri paseban,benteng ,kolam,pendopo,pringgitan hingga pagar pelindung .Situs istana ratu boko bekas istana kerajaan Medang masa Rakai Panangkaran ditemukan tahun 1790 oleh Van Boeckholzt kini menjadi situs warisan dunia sejak tahun 1995.Rakai Pikatan selanjutnya menurut prasasti Wantil dan prasasti siwagrha 856 M membangun istana kerajaan Medang pengganti istana bumi Mataram bernama Mamratipura (wilayah kedu-Magelan) sayang istana mamratipura hancur akibat perang saudara dengan balaputradewa yang menganggap dirinya keturunan asli Sanjaya ,bahkan untuk melawan rakai pikatan menurut catatan sejarah Balaputradewa membangun benteng dibukit ratu Boko.Pasca rakai pikatan kerajaan Medang dikuasai dyah balitung dengan istana kerajaan medang i Poh pitu(wilayah kedu) menurut prasasti Medang terletak dikawasan candi wukir kemudian dilanjutkan dyah wawa dengan membangun istana medang i bhumi Mataram (sekitar Yogyakarta)tidak berapa lama pemerintahan medang dikuasai oleh Mpu sendok 929-947 M keturunan Sanjaya ,namun menurut teory Bammelen istana kerajaan Medang Mataram masa dyah wawa dikawasan Yogyakarta dipindah ke Tamwlang (prasasti turtryan 929)akibat hancur dampak gunung merapi yang sangat dahsyat. Konon letusan gunung merapi membuat puncak merapi hancur dan mampu menggeser lapisan tanah ke arah barat daya hingga membentuk gunung gendol dan lempengan pegunungan Menoreh.Latar belakang perpindahan istana maupun ibukota kerajaan dari Tamwlang ke Watugaluh diperkirakan berada sekitar daerah Jombang sekarang tak lepas kondisi kawasan Tamwlang yang rawan bencana alam.Istana kerajaan Medang yang dibangun Mpu Sendok tidak lagi dilanjutkan pemerintahan kerajaan Medang berikutnya,tetapi istana ataupun ibukota kerajaan Medang dipindah lagi oleh Dharmawangsa Teguh.Dharmawangsa Teguh raja terakhir kerajaan Medang 991-1016 membangun istana kerajaan Medang dikota Wwatan (Madiun)sayang istana ini menurut prasati Pucangan dibakar oleh Haji Wurawari berasal dari Sriwijaya akibat peristiwa mahapralaya 1007.Pasca kehancuran istana Medang akibat peristiwa Mahapralaya Airlangga keturunan Isyanawansa membangun ibukota baru bernama Watan Mas dekat Gunung Penanggungan tahun 1009 dengan kerajaan yang dikenal kerajaan Kahuripan lagi-lagi istana kerajaan hancur akibat pemberontakan dan Airlangga memindahkan ibukota kerajaan ke Kahuripan(Sidoarjo sekarang).Kerajaan Kahuripan yang dibangun Airlangga cukup luas jawa tengah bahkan pengaruhnya sampai pulau Bali kemudian tahun 1042 pusat kerajaan pindah ke Daha atau kediri sekarang.Istana maupun ibukota kerajaan Medang ke sejumlah daerah diwilayah jawa tengah dan jawa timur mengalami perpindahan tempat seringkali terjadi menurut beberapa catatan sejarah akibat pemberontakan,perang saudara dan dampak paling berpenga

Belum ada Komentar untuk "Situs istana kerajaan Medang"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel